Sabtu, 21 Mei 2011

Kiwi, Kaya Vitamin C, tak Berkaitan dengan Upaya Kehamilan

JAKARTA - Vitamin C pada buah kiwi terbukti lima kali lebih efektif diserap oleh tubuh dibanding vitamin C dari suplemen. Hal ini didasarkan pada penelitian tim University of Otago, New Zealand. Namun, buah kiwi tidak berpengaruh pada upaya kehamilan seorang wanita.

Demikian penjelasan dari Maurin Handayani, media expert pada Inke Maris & Associates, menanggapi tulisan Republika Online edisi tanggal 10 Mei 2010. Tulisan berjudul Banyak Mengonsumsi Kiwi Dapat Mempercepat Kehamilan? disarikan dari tulisan Kantor Berita Antara berjudul Hamil Gara-gara Mengkonsumsi Buah yang kami terima Selasa, 10 Mei 2011 pukul 17:29:32.

Menurut Maurin, vitamin C, asam folat, dan glycaemic indeksadalah tiga hal yang berbeda. Vitamin C sangat berperan dalam tubuh, yaitu sebagai antioksidan, kofaktor untuk pembentukan kolagen dan berbagai hormon, dan peningkat sistem imun tubuh untuk mencegah berbagai penyakit.

Asam folat penting untuk pembentukan otak janin (sampai dengan 4 minggu awal kehamilan) dan mencegah cacat sumsum tulang belakang. Selain itu, asam folat penting bagi kesehatan jantung. Jadi asam folat tidak untuk mempermudah kehamilan.

Sedang Glycaemic indeks (GI)/adalah angka yang menunjukkan efek makanan yang mengandung karbohidrat terhadap peningkatkan kadar gula didalam darah. Makanan yang mempunyai indeks glisemik rendah umumnya cukup aman bagi penderita diabetes.

"Buah kiwi Zespri adalah salah satu buah yang memiliki kandungan vitamin dan mineral yang lengkap termasuk Vitamin C (Vitamin C pada buah kiwi dua kali lebih tinggi dibandingkan jeruk dengan perbandingan berat (gram) yang sama), serat, potasium (lebih tinggi dari pisang), asam folat, magnesium, lutein,zinc, vitamin E dan mempunyai kadar lemak serta indeks glycaemic rendah," jelasnya.

Redaktur: Siwi Tri Puji B

Sumber : http://www.republika.co.id/berita/gaya-hidup/info-sehat/11/05/18/lle1tg-kiwi-kaya-vitamin-c-tak-berkaitan-dengan-upaya-kehamilan

Sabtu, 07 Mei 2011

Khasiat Buah Nanas

Nama 'nanas' berasal dari sebutan orang Tupi yang menyebut buah ini: anana, yang bermakna "buah yang sangat baik". Nanas, nenas, atau ananas (Ananas comosus (L.) Merr.) adalah tumbuhan tropis yang berasal dari Brazil, Bolivia, dan Paraguay. Dalam bahasa Inggris buahnya disebut sebagai pineapple karena bentuknya yang seperti pohon pinus.

Buah ini memiliki mata yang banyak dan memiliki warna kuning keemasaan dengan tinggi pohon sekitar 50-150 cm. Daun berkumpul dalam roset akar dan pada bagian pangkalnya melebar menjadi pelepah. Helaian daun berbentuk pedang, tebal, liat, berujung lancip menyerupai duri. Buah nanas rasanya enak, asam sampai manis. Nanas memiliki segudang khasiat untuk tubuh, baik untuk kecantikan maupun kesehatan, bahkan juga digunakan sebagai pengempuk daging.

Kandungan

Buah ini banyak mengandung vitamin A dan C sebagai antioksidan. Juga mengandung kalsium, fosfor, magnesium, besi, natrium, kalium, dekstrosa, sukrosa, dan enzim bromelain. Bromelain diketahui berkhasiat sebagai antiradang, membantu melunakkan makanan di lambung, serta menghambat pertumbuhan sel kanker.

Nanas juga mempunyai kandungan aspartic acid yang cukup tinggi, yang berfungsi sebagai asam amino di dalam tubuh sehingga membantu proses metabolisme tubuh. Asam ini juga membantu membuang asam amonia di dalam tubuh, yang merupakan racun berbahaya bagi sistem saraf pusat. Kandungan serat pada buah nanas juga dapat mempermudah buang air besar pada penderita sembelit. Penelitian bahkan menyebutkan nanas mempunyai asam amino esensial dan non esensial untuk membantu memperkuat sistem imun dalam tubuh, mengatasi kelelahan dan meningkatkan stamina dan energi.

Khasiat Buah Nenas

Nanas memiliki segudang khasiat untuk tubuh kita, baik untuk kecantikan maupun kesehatan. Pohon nanas sendiri dapat tumbuh subur di daerah beriklim tropis seperti di indonesia dengan masa panen relatif singkat, yaitu antara 2 sampai 3 kali setahun.

Dengan berbagai kandungan yang dimiliki, tidak mengherankan jika buah ini banyak memiliki khasiat untuk mengatasi penyakit. Diantaranya mengurangi keluarnya asam lambung yang berlebihan, membantu mencernakan makanan di lambung, antiradang, peluruh kencing (diuretik), membersihkan jaringan kulit yang mati (skin debridement), menghambat pertumbuhan sel kanker dan menghambat penggumpalan trombosit (agregasi platelet).

Tak hanya buahnya saja yang berkhasiat, tetapi bagian lain dari nanas juga berkhasiat seperti, kulit yang berfungsi untuk membersihkan batu marmer. Daun nanas berfungsi sebagai piretik (penurun panas). Lantas kita selalu berpikir tentang kandungan apa yang ada pada buah nanas ? diantaranya adalah Vitamin C yang cukup tinggi atau sekitar 12 mg dalam 78 gr nanas.

Nanas juga mengandung phitochemical yang baik untuk kesehatan. Phitochemical adalah zat, bukan gizi yang dapat dijumpai pada tumbuhan yang memilki aktifitas biologi yang menguntungkan tubuh, yakni sebagai antioksidan. Selain itu nanas juga mengandung enzim bromelain yang dapat mengubah protein pada susu daging dan gelatin sehingga membuat bahan makanan menjadi basah. Karena sifatnya itu, nanas dapat mengempukan daging dengan meletakkan potongan nanas di atasnya, namun jangan terlalu lama supaya tidak mengalami kelembekkan.

Meskipun terasa asam buah nanas tidak berbahaya bagi penderita maag. Kandungan phitochemicalnya dapat menurunkan PH tinggi hingga dapat mengontrol asam lambung. Untuk menambah khasiatnya nanas lebih baik dikonsumsi secara utuh. Seperti untuk campuran selada buah dan es buah. Tetapi perlu diingat juga, nanas yang telah diolah menjadi dodol nanas, kripik nanas atau olahan nanas lainnya, zat gizi atau enzimnya sudah tidak utuh lagi.

Agar dapat memanfaatkan nanas secara optimal kita juga perlu memanfaatkan kualitas dari nanas tadi. Pilihlah nanas yang telah matang, jangan yang rusak atau cacat yang warnanya kecoklatan dan kalau bisa yang masih mengandung kadar air.

Buah ini juga mengandung kalsium, fosfor, magnesium, besi, natrium, kalium, dekstrosa, sukrosa, dan enzim bromelain.
Bromelain berkhasiat sebagai antiradang, membantu melunakkan makanan di lambung.

Kandungan seratnya dapat mempermudah buang air besar pada penderita sembelit.

  • Beberapa khasiat buah nanas yang telah masak:
  • bersifat dingin,
  • dapat mengurangi keluarnya asam lambung yang berlebihan,
  • membantu pencernaan makanan di lambung,
  • anti radang,
  • peluruh kencing (diuretik),
  • membersihkan jaringan kulit yang mati,
  • mengganggu pertumbuhan sel kanker,
  • menghambat penggumpalan trombosit.

Beberapa penyakit yang dapat disembuhkan dengan buah nanas:

  • Air perasan (Jus) Nanas: Cacingan, radang tenggorokan, Beri-beri, menurunkan berat badan dan masalah pencernaan.
  • Daun Nanas (cuci bersih, ditumbuk halus, balurkan pada yang sakit): Untuk luka bakar, gatal dan bisul
  • Ketombe: Sediakan 1/4 buah nanas masak. Kupas kulitnya, lalu parut, peras, dan saring. Tambahkan air perasan 1 buah jeruk nipis dan aduk sampai rata. Gunakan ramuan ini untuk menggosok kulit kepala yang berketombe. Lakukan malam sebelum tidur. Keesokan paginya rambut dikeramas. Lakukan 2-3 kali dalam seminggu.
  • Peradangan kulit: sediakan 1/2 buah nanas yang telah masak. Kupas kulitnya, lalu parut. Hasil parutannya dipakai untuk menggosok kulit yang bersisik dan mengelupas. Lakukan sekali sehari, malam sebelum tidur. Keesokan paginya baru dicuci bersih. Lakukan setiap hari.
  • Sembelit: minum air perasan dari 3 buah nanas, namun pilihlah buah yang belum matang benar dan agak sedikit asam.

Efek Samping :

  • Nanas muda berpotensi sebagai abortivum atau sejenis obat yang dapat menggugurkan kandungan. Karena itu, nanas dapat digunakan untuk melancarkan terlambat haid. Karena itu, perempuan hamil dilarang mengkonsumsi nanas muda.
  • memicu rematik. Di dalam saluran cerna, buah nanas terfermentasi menjadi alkohol. Ini bisa memicu kekambuhan rematik gout. Penderita rematik dan radang sendi dianjurkan untuk membatasi konsumsi nanas.
  • meningkatkan gula darah. Buah nanas masak mengandung kadar gula yang cukup tinggi. Jadi, bagi penderita diabetes, sebaiknya tidak mengonsumsi nanas secara berlebihan.
  • menimbulkan rasa gatal. Terkadang sehabis makan nanas segar, mulut dan lidah terasa gatal. Untuk menghindarinya, sebelum dimakan, rendamlah potongan buah nanas dengan air garam.

Pengobatan :

* Radang tenggorokan

Kupas 2 buah nanas yang telah masak, lalu cuci sampai bersih. Potong-potong kecil, lalu jus atau bisa juga diparut. Peras buah yang sudah di jus atau diparut dengan menggunakan sepotong kain bersih. Minum air perasan, sehari 3 kali, sebanyak 1/3 bagian.

Sederhana bukan?

Catatan:

* Ibu hamil dilarang meminum perasan buah nanas muda.
* Buah nanas di dalam saluran cerna difermentasi menjadi alkohol yang dapat menimbulkan kambuhnya rematik Gout.
* Penderita kencing manis (diabetes mellitus) sebaiknya membatasi mengonsumsi buah nanas karena kandungan gula buah yang masak cukup tinggi.
(fn/cbn/dt/sc)

www.suaramedia.com